Hari-hari kami lalui tanpa ada masalah apa pun. Saya mulai
bisa beraktivitas seperti biasa, bahkan sudah mengajar Sekolah Minggu dengan
lancar juga mengikuti latihan dan tugas koor di gereja. Saya bahkan bisa
menghadiri baptisan keponakan yang sebulan sebelumnya lahir. Saya merasa sangat
prima, mengingat masa-masa sebelumnya saya benar-benar merasa lemah, lemas,
tidak bertenaga. Pada masa-masa ini juga, baju-baju saya yang tadinya longgar,
sudah mulai terasa kekecilan, terlebih bagian dada dan perut. Ada satu teman
kantor yang dengan semangat dan baik hati membuatkan saya baju hamil tanpa diminta (thank you, you know who you are :*), dan saya
juga memesan baju ke teman lain. Saya juga sudah berbelanja celana panjang
hamil 4 potong, sepertinya cukup untuk kebutuhan saya.
Lalu ketika masuk minggu ke-16 (7 Juni 2017), yaitu tepat 1 bulan setelah
kontrol terakhir, kami mulai menemui dokter lagi untuk memeriksakan kehamilan.
Setiap kali mengunjungi dokter untuk memeriksakan kehamilan, saya selalu merasa
gugup. Seakan saya sebentar lagi akan naik pentas. Tangan dingin, perasaan
tidak tenang, dan sebagainya. Apa lagi saat menunggu di ruang tunggu periksa,
rasanya sangat menyiksa, ingin segera tahu kondisi bayi kami.
Usia kehamilan 16 minggu |
Ketika akhirnya diperiksa, pada usia kehamilan 16 minggu,
dokter mengecek denyut jantung bayi saya. Saat itu kami pertama kali mendengar
denyut jantung anak kami. Perasaan kami tidak bisa digambarkan dengan apa pun.
Jika pada awal kehamilan, kami hanya bisa melihat kedip-kedip kecil di tengah
janin, kini kami bahkan bisa mendengar denyutnya. Dokter memeriksa dengan saksama
dan mengatakan bahwa semuanya normal dan baik-baik saja, hanya saya masih belum
mengalami kenaikan berat badan pada saat itu. Dokter masih memberi bekal berupa
beberapa suplemen bagi saya: kalsium, multivitamin, dan penambah darah.
Dan berikut penampakan saya 2 minggu kemudian (usia kehamilan 18 minggu pada 22 Juni 2017), mohon abaikan wajah pucat tak bermake-up dan berjerawat .... :D
bersambung…
No comments:
Post a Comment